Archive for April 2014
Kalibrasi Perangakat elektronoka dan
penggunaannya
1. Cara Membaca AVO meter
Avometer
adalah alat ukur yang digunakan untuk mengukur arus , tegangan , dan hambatan
singkatan Ampere,Volt ,Ohm (AVO).
Terdiri
dari analog, dan digital yang kita bahas adalah analog menggunakan jarum
penunjuk.
Untuk
mengukur hambatan
·
Putar
batas ukur pada Ohm meter
·
Sebelum
melakukan pengukuran harus kita kalibrasi dulu jarum penunjuknya dengan cara:
Hubungkan probe merah dengan probe
hitam , dan bila garis bergerak namun tidak pas 0 ,Putar potensio yang ada di
pojok atas sampai jarum menunjuk angka 0.
untuk skala pada ohm pada sklala
paling atas yang ada nilai tak terhinganya.0 di sebelah kanan.
Cara menghitungnya menggunakan
rumus batas ukur kali jarum penunjuk.
·
Untuk
ukuran komponen R kecil batas ukur di ubah pada nilai yang lebih kecil pula.
·
Untuk
mengubah harus dikalibrasi lagi agar jarum tepat pada angka 0 kanan.
Catata untuk mengukur hambatan
sumber tegangan harus dilepas atau di
off kan agar tidak merusak fuse pada AVO.
Untuk
mengukur Arus dan tegangan
·
Putar
batas ukur yang ada di badan avo pada DC mA
·
Kemudian
pilih nilai yang paling besar mis 0.25
mA bila belum bergerak saat mengukur maka di rendahkan lagi batas ukurnya.
·
Hubungkan
avo secara seri dengan rangkaian karena pada rangkaian seri Arus tetap.
·
Cara
menghubungkannya yaitu copot salah satu kaki komponen yang akan di ukur arusnya
dan hubungkan probe avo pada copotan kaki komponen ,warna merah untuk komponen
yang dialiri arus + dan hitam untuk Arus – dari sumber (batrei, acu ,ataupun
regulator)
·
Cara
menghitungnya untuk dc mA , DCV, dan AC V juga sama saitu batas ukur dikali
nilai /angka yang ditunjukan jarum dan
dibagi skala.
·
Catatan
skala ada 3 yaitu skala 0-10, 0-50, dan 0-250 bila anda mengunakan angka jarum
yangditunjuk pada skala 0-10 maka harus
di bagi skala 10.
·
Contoh
jarum menunjuk angka 4 pada skala 0-10 dan batas ukur 25 micro Ampere
Maka nlai arus = 4 x 25 : 10 = 10
micro A.
Untuk Mengukur tegangan
·
terdapat
ACV untuk arus bolak balik pada stop kontakdan DCV untuk arus searah pada
baterai , caranya sama yaitu menempatkan batas ukur pada nilai yang terbesar
kemudian hubungkan secara paralel dengan rangkaian yaitu menghubungkan ujung
probe merah dan hitam ke kaki kaki komponen yang akan diukur tanpa mencopot
komponen tsb.
·
Untuk
probe merah pada kaki yang dekat dengan + dan hitam pada kaki komponen yang
dekat dengan – sumber.
·
Cara
menghitung menggunakan rumus sama dengan mengukur arus.
·
Untuk
kalibarasi apabila jarum tidak menunjuk angka 0 tepat maka putar mur pada ujung
jarum dgn obeng sampai pass.
Untuk posting selanjutnya tentang kalibrasi
osiloscope dan power analize